Persela Permalukan Tuan Rumah PSPS Pekanbaru
Persela Lamongan sukses meraih poin penuh dalam lawatannya ke kandang PSPS Pekanbaru. Gustavo Lopez dkk berhasil mempercundangi tuan rumah, PSPS Pekanbaru dengan skor 2-0.
Pada pertandingan yang digelar tadi sore (7 Mei), Persela Lamongan menurunkan skuad terbaiknya yang di laga sebelumnya sukses menahan imbang Persija Jakarta. Dengan mengandalkan Gustavo Lopez di sektor lapangan tengah, Persela Lamongan lebih mendominasi lapangan tengah dan berhasil menguasai permainan.
Secara umum jalannya pertandingan di babak pertama berjalan dalam tempo yang sedang-sedang saja dan cenderung monoton. PSPS Pekanbaru dan Persela tidak mampu menampilkan permain terbaiknya sehingga pertandingan babak pertama ditutup dengan skor 0-0.
Pada babak kedua permainan PSPS Pekanbaru tidak juga berkembang bahkan diperparah dengan terjadinya gol bunuh diri pada menit ke-49. Gol tersebut berawal dari tendangan bebas dari Gustavo Lopez yang meluncur deras ke gawang Fauzal Mubaroq, bola memang berhasil berhasil ditepis, namun sayang, bola rebound justru mengenai Dedi Gusmawan dan memantul masuk ke dalam gawang PSPS.
Ketinggalan satu gol, PSPS menggantikan Ko Jae Hyo dengan seorang striker, M. Isnaini. Namun pergantian tersebut tidak membuat PSPS mampu menyamakan kedudukan, justru pada menit ke-75 Persela kembali membobol gawang Fauzal Mubaroq. Gol tersebut terjadi akibat kesalahan antisipasi dari bek PSPS, Michael Yansen Orah yang kemudian dimanfaatkan oleh Zainal Arifin untuk mengecoh Fauzal Mubaroq dengan sebuah tendangan lob yang meluncur ke pojok kanan gawang PSPS.
Di sisa waktu yang ada, PSPS Pekanbaru berupaya keras untuk mengejar ketinggalan, namun Zaenal Arif dkk. gagal menyamakan kedudukan. Dengan demikian kedudukan 0-2 untuk kemenangan tim tamu bertahan sampai akhir pertandingan.
Pada pertandingan yang digelar tadi sore (7 Mei), Persela Lamongan menurunkan skuad terbaiknya yang di laga sebelumnya sukses menahan imbang Persija Jakarta. Dengan mengandalkan Gustavo Lopez di sektor lapangan tengah, Persela Lamongan lebih mendominasi lapangan tengah dan berhasil menguasai permainan.
Secara umum jalannya pertandingan di babak pertama berjalan dalam tempo yang sedang-sedang saja dan cenderung monoton. PSPS Pekanbaru dan Persela tidak mampu menampilkan permain terbaiknya sehingga pertandingan babak pertama ditutup dengan skor 0-0.
Pada babak kedua permainan PSPS Pekanbaru tidak juga berkembang bahkan diperparah dengan terjadinya gol bunuh diri pada menit ke-49. Gol tersebut berawal dari tendangan bebas dari Gustavo Lopez yang meluncur deras ke gawang Fauzal Mubaroq, bola memang berhasil berhasil ditepis, namun sayang, bola rebound justru mengenai Dedi Gusmawan dan memantul masuk ke dalam gawang PSPS.
Ketinggalan satu gol, PSPS menggantikan Ko Jae Hyo dengan seorang striker, M. Isnaini. Namun pergantian tersebut tidak membuat PSPS mampu menyamakan kedudukan, justru pada menit ke-75 Persela kembali membobol gawang Fauzal Mubaroq. Gol tersebut terjadi akibat kesalahan antisipasi dari bek PSPS, Michael Yansen Orah yang kemudian dimanfaatkan oleh Zainal Arifin untuk mengecoh Fauzal Mubaroq dengan sebuah tendangan lob yang meluncur ke pojok kanan gawang PSPS.
Di sisa waktu yang ada, PSPS Pekanbaru berupaya keras untuk mengejar ketinggalan, namun Zaenal Arif dkk. gagal menyamakan kedudukan. Dengan demikian kedudukan 0-2 untuk kemenangan tim tamu bertahan sampai akhir pertandingan.
Komentar
Posting Komentar
Mohon maaf komentar yang berisi nada permusuhan dan SPAM tidak akan ditampilkan... Terima Kasih.