PSSI Boikot 2 Stasiun Televisi Nasional

Berita tentang PSSI terus saja mengalir, kali ini adalah tentang kebijaksanaannya yangsecara resmi memboikot media televisi nasional yaitu TV One dan ANTV karena menurut penilaian PSSI kedua media televisi milik keluarga Bakrie itu telah melakukan pemelintiran berita yang terjadi di tubuh PSSI.

Menurut Deputi Sekjen PSSI Bidang Kompetisi, Saleh Mukadar di Jakarta, Selasa, salah satu wujud pemboikotan dari PSSI adalah tidak akan menghadiri undangan TV One dalam acara "Indonesia Lawyer Club".

Menurut Saleh Mukadar, selama PSSI dibawah kepengurusan Nurdin Halid bersama dengan Nirwan Bakrie, TV One dan ANTV tidak pernah mempublikasikan kesalahan PSSI. Kondisi ini berbalik dengan saat ini. Kedua televisi tersebut selalu menganggap PSSI saat ini selalu salah

Lebih lanjut Saleh Mukadar mengatakan bahwa saat ini PSSI juga masih mengumpulkan bukti-bukti berita kedua televisi nasional itu yang dinilai tidak sesuai dengan kenyataan. Atas masalah tersebut PSSI juga berencana melakukan somasi dan melaporkan kedua stasiun televisi nasional tersebut ke Komite Penyiaran Indonesia (KPI).

Sangat disayangkan PSSI tidak menghadiri undangan TV One dalam acara "Indonesia Lawyer Club", padahal itu adalah kesempatan emas untuk menjelaskan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang diambil PSSI sekaligus untuk menjawab semua pertanyaan terkait PSSI. Dengan adanya penolakkan dari PSSI tersebut hanya membuat masyarakat menduga bahwa PSSI takut 'ditelanjangi' dalam acara tersebut.