Irfan Bachdim Bisa Main Bola Lagi Asal Bayar Denda 100 Juta

Pemain sepakbola hasil naturalisasi Irfan Bachdim yang akibat tindakan indisiplinernya telah dijatuhi sanksi larangan aktif di persepakbolaan nasional selama tiga bulan oleh komisi disiplin (Komdis) PSSI, kini bisa bernafas lebih lega pasalnya banding yang dia ajukan diterima oleh Komisi Banding PSSI.

Hukuman buat Irfan yang tadinya berupa larangan aktif di persepakbolaan nasional selama tiga bulan telah dianulir oleh komisi banding PSSI menjadi sanksi percobaan selama satu tahun ditambah denda Rp100 juta.  Dengan keputusan komding PSSI tersebut memungkinkan Irfan Bachdim untuk segera merumput kembali.

Dasar pertimbangan komisi banding PSSI adalah bahwa Irfan Bachdim masih berusia muda, dan diharapkan berbuat terbaik untuk timnas di masa depan. Mengenai putusan komisi banding itu sendiri wakil ketua Komding Ahmad Riyadh menjelaskan bahwa Irfan Bachdim harus bayar denda lebih dulu agar bisa menjalani putusan dari komisi banding. Ini artinya Irfan bisa bermain hanya bila telah membayar denda 100 juta.